MANAJEMEN
STRATEGI
STRATEGI
MENINGKATKAN SALES / PENJUALAN
Disusun
Oleh Kelompok 1 :
Agit
Sanjaya 201305063
Avrilia
Sabattini 2013050221
Galuh
Cristianto 2012052986
Nur
Halimah 2013050300
UNIVERSITAS PAMULANG
Jl. Surya Kencana No.1,Pamulang
2015
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa
atas rahmat dan karunia-Nya kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan baik.
Makalah yang berjudul meningkatkan sales / pejualan perusahaan ini membahas
mengenai Strategi dalam meningkatkan sales/penjualan dalam suatu perusahaan.
Dalam
penulisan makalah ini kami banyak mendapat bantuan dari berbagai pihak. Oleh
karena itu, kami ingin mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
membantu penulisan makalah ini.
Kami sadar bahwa dalam makalah ini masih jauh dari kesempurnaan, Hal itu di karenakan keterbatasan kemampuan dan pengetahuan kami. Oleh karena itu,kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari para pembaca. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita.
Akhir
kata, kami memohon maaf apabila dalam penulisan makalah ini terdapat banyak
kesalahan.
Pamulang,
Mei 2015
Penulis
(Kelompok
1)
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Saatnya
merubah strategi penjualan anda untuk meningkatkan penjualan secara dramatis.
Dari strategi penjualan yang hanya menarik konsumen baru menjadi menggoda
konsumen yang terjamin akan kembali untuk membeli lagi.
Omset sebuah bisnis merupakan
sebuah kunci utama untuk mengembangkan usaha kita, meningkatnya omset di dalam
penjualan bisa menjadi gambaran akan potensi suksesnya bisnis tersebut, untuk
seorang sales rasanya sudah bukan hal yang asing lagi, hampir 80%
sales/marketing di sebuah perusahaan di target omset perbulan ,per 3 bulan
dan pertahun.
Promosi pada hakekatnya adalah
suatu komunikasi pemasaran, artinya aktifitas pemasaran yang berusaha
menyebarkan informasi, mempengaruhi/membujuk, dan atau mengingatkan pasar
sasaran atas perusahaan dan produknya agar bersedia menerima, membeli dan loyal
pada produk yang ditawarkan perusahaan yang bersangkutan
Adapun tujuan dari pada perusahaan
melakukan promosi menurut Tjiptono (2001 : 221) adalah menginformasikan
(informing), mempengaruhi dan membujuk (persuading) serta mengingatkan
(reminding) pelangggan tentang perusahaan dan bauran pemasarannya. Sistaningrum
(2002 : 98) menjelaskan tujuan promosi adalah empat hal, yaitu memperkenalkan
diri, membujuk, modifikasi dan membentuk tingkah laku serta mengingatkan
kembali tentang produk dan perusahaan yang bersangkutan.
Pada prinsipnya antara keduanya adalah sama,
yaitu sama-sama menjelaskan bila produk masih baru maka perlu memperkenalkan
atau menginformasikan kepada konsumen bahwa saat ini ada produk baru yang tidak
kalah dengan produk yang lama. Setelah konsumen mengetahui produk yang baru,
diharapkan konsumen akan terpengaruh dan terbujuk sehingga beralih ke produk
tersebut. Dan pada akhirnya, perusahaan hanya sekedar mengingatkan bahwa produk
tersebut tetap bagus untuk dikonsumsi.Hal ini dilakukan karena banyaknya
serangan yang datang dari para pesaing.
Strategi yang ampuh & efektif
dalam Meningkatkan Penjualan Produk Barang bisa memakai berbagai cara, sistem
dan inovasi. Semakin banyak orang yang Anda jangkau, semakin banyak pula angka
penjulan yang bisa Anda capai.
Oleh karena itu,
marketing merupakan hal yang harus benar-benar diperhatikan
untuk seorang entrepreneur.Meskipun begitu, hal yang paling esensial yang harus
anda perhatikan dalam marketing Anda pertama-tama adalah strategi marketing
yang baik.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka dapat dirumuskan masalah
sebagai berikut:
·
Bagaimana strategi yang
digunakanperusahaan untuk meningkatkan
penjualan?
·
Hal hal apa saja yang harus di
perhatikan oleh perusahaan dalam meningkatkan Penjualan?
·
Bagaimana cara untuk perusahaan agar
dapat bersaing dengan perusahanaan lainnya?
1.3 Tujuan Penulisan
Penulisan ini dilakukan untuk memberikan informasi atau gambaran
mengenai:
1.
Mengetahui
Informasi-informasi yang dapat meningkatkan penjualan perusahaan
2.
Mengetahui Strategi yang benar dalam meningkatkan penjualan
3.
Mengetahui cara enghadapi persaingan di pasar
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Omset
Omset
sebuah bisnis merupakan sebuah kunci utama untuk mengembangkan usaha kita (cara
meningkatkan omset penjualan),meningkatnya omset di dalam penjualan bisa
menjadi gambaran akan potensi suksesnya bisnis tersebut,untuk seorang sales
saya rasa sudah bukan hal yang asing lagi,hampir 80% sales/marketing di sebuah
perusahaan di target omset perbulan ,per 3 bulan dan pertahun.
Kondisi pasar, ini penting untuk para
pembisnis, agar usaha kita lancar kita harus mengetahui terlebih dahulu tentang
apa bidang bisnis yang kita jalanin sesuai dengan lokasi di daerah
tersebut,apakah mungkin produk kita akan di respon baik oleh masyarakat
sekitar,dan yang tidak kalah penting adalah lama kelangsungan bisnis kita
jalanin tersebut,
Untuk memulai bisnis banyak orang
mengatakan merupaakan hal yang tidak begitu sulit,namum untuk bertahan dan
bersaing di pasar adalah sebuah hal yang sulit,tanpa pengalaman dan mengetahui
tata cara kelolah bisnis dengan benar ,maka dengan mudah sebuah bisnis tersebut
kalah saing dan omset setiap bulan akan menurun dratis, dengan di lengkapi
strategi pemasaran yang kuat dan di lengkapi pengalaman dan pengetahuan yang
sangat baik tentang daerah tempat bisnis anda saat ini,maka dengan mudah anda
bisa menaikan omset penjualan 2x lipas sesuai dengan kebutuhan pasar dan
strategi pemasaran yang tepat.
2.2 Pengertian Promosi.
Menurut 2 Ahli berikut menyatakan :
a.
Tjiptono
(2001 : 219)
Promosi pada hakekatnya adalah suatu
komunikasi pemasaran, artinya aktifitas pemasaran yang berusaha menyebarkan
informasi, mempengaruhi/membujuk, dan atau mengingatkan pasar sasaran atas
perusahaan dan produknya agar bersedia menerima, membeli dan loyal pada poduk
yang ditawarkan perusahaan yang bersangkutan.
b.
Sistaningrum
(2002 : 98)
Mengungkapkan arti promosi adalah
suatu upaya atau kegiatan perusahaan dalam mempengaruhi ”konsumen aktual”
maupun ”konsumen potensial” agar mereka mau melakukan pembelian terhadap produk
yang ditawarkan, saat ini atau dimasa yang akan datang. Konsumen aktual adalah
konsumen yang langsung membeli produk yang ditawarkan pada saat atau sesaat
setelah promosi produk tersebut dilancarkan perusahaan.
Adapun tujuan dari pada perusahaan
melakukan promosi menurut Tjiptono (2001 : 221) adalah menginformasikan
(informing), mempengaruhi dan membujuk (persuading) serta mengingatkan
(reminding) pelangggan tentang perusahaan dan bauran pemasarannya. Sistaningrum
(2002 : 98) menjelaskan tujuan promosi adalah empat hal, yaitu memperkenalkan
diri, membujuk, modifikasi dan membentuk tingkah laku serta mengingatkan
kembali tentang produk dan perusahaan yang bersangkutan.
Pada prinsipnya antara keduanya
adalah sama, yaitu sama-sama menjelaskan bila produk masih baru maka perlu
memperkenalkan atau menginformasikan kepada konsumen bahwa saat ini ada produk
baru yang tidak kalah dengan produk yang lama. Setelah konsumen mengetahui
produk yang baru, diharapkan konsumen akan terpengaruh dan terbujuk sehingga
beralih ke produk tersebut. Dan pada akhirnya, perusahaan hanya sekedar
mengingatkan bahwa produk tersebut tetap bagus untuk dikonsumsi.Hal ini
dilakukan karena banyaknya serangan yang datang dari para pesaing. Dalam
melakukan promosi agar dapat efektif perlu adanya bauran promosi, yaitu
kombinasi yang optimal bagi berbagai jenis kegiatan atau pemilihan jenis
kegiatan promosi yang paling efektif dalam meningkatkan penjualan.
Ada empat jenis
kegiatan promosi, antara lain : (Kotler, 2001:98-100).
1. Periklanan
(Advertising), yaitu bentuk promosi non personal dengan menggunakan berbagai
media yang ditujukan untuk merangsang pembelian.
2. Penjualan
Tatap Muka (Personal Selling), yaitu bentuk promosi secara personal dengan
presentasi lisan dalam suatu percakapan dengan calon pembeli yang ditujukan
untuk merangsang pembelian.
3. Publisitas
(Publisity), yaitu suatu bentuk promosi non personal mengenai, pelayanan atau
kesatuan usaha tertentu dengan jalan mengulas informasi/berita tentangnya (pada
umumnya bersifat ilmiah).
4. Promosi
Penjualan (Sales promotion), yaitu suatu bentuk promosi diluar ketiga bentuk
diatas yang ditujukan untuk merangsang pembelian.
5. Pemasaran
Langsung (Direct marketing), yaitu suatu bentuk penjualan perorangan secara
langsung ditujukan untuk mempengaruhi pembelian konsumen.
Promosi
penjualan yang dilakukan oleh penjual dapat dikelompokkan berdasar tujuan yang
ingin dicapai. Pengelompokan tersebut adalah sebagai berikut :
1. Customer promotion, yaitu promosi yang bertujuan untuk mendorong atau merangsang pelanggan untuk membeli.
2. Trade promotion, yaitu promosi
penjualan yang bertujuan untuk merangsang atau mendorong pedagang grosir,
pengecer, eksportir dan importir untuk memperdagangkan barang / jasa dari
sponsor.
3. Sales-force promotion, yaitu
promosi penjualan yang bertujuan untuk memotivasi armada penjualan.
4. Business promotion, yaitu
promosi penjualan yang bertujuan untuk memperoleh pelanggan baru,
mempertahankan kontrak hubungan dengan pelanggan, memperkenalkan produk baru,
menjual lebih banyak kepada pelanggan lama dan mendidik pelanggan.
Namun
yang jelas apapun jenis kebutuhan yang akan diprogramkan untuk dipengaruhi,
tetap pada perencanaan bagaimana agar perusahaan tetap eksis dan berkembang.
Apalagi jika perusahaan tersebut mempunyai lini produk lebih dari satu macam.
Jika
Anda saat ini sedang mengelola sebuah bisnis retail dan ingin meningkatkan
hasil penjualnnya, ada beberapa strategi yang bisa membuat konsumen menjadi
tertarik untuk membeli produk Anda. Promosi, merchandise, bonus pembelian,
pemberian harga khusus untuk member, serta kejujuran dalam melayani customer
2.3 Metode Yang Efektif Untuk Membuat
Bisnis Retail Anda Bisa Cepat Berkembang.
ü
Menjalankan bisnis dengan jujur.
Jujur
sudah tentu hal yang terpuji, entah dalam hal apapun itu.Terlebih lagi ketika
Anda menjalankan bisnis.Tidak ada yang lebih baik dari menjalankan bisnis Anda
dengan kejujuran.Usahakan dari awal Anda merintis bisnis, kelolalah secara
trasnparansi dan tidak menutup-nutupi.
Memberikan harga yang wajar, pelayanan terbaik
untuk konsumen adalah faktor yang mendukung konsumen menjadi pelanggan setia
Anda. Dan nantinya juga percepatan bisnis menjadi semakin bagus.
Jika konsumen Anda merasa sangat senang ketika
membeli produk Anda maka sudah barang tentu mereka akan mereferensikan bisnis
Anda kepada rekan-rekannya. Lihatlah efek viral yang akan terjadi nanti.
ü
Beriklan
Tunjukkan
kepada konsumen bahwa Anda serius untuk memasarkan produk yang Anda miliki
dengan cara beriklan secara teratur. Semakin sering produk Anda melintas
diberbagai media iklan yang ada, maka konsumen akan semakin teringat terus
tentang produk Anda.
Namun
satu hal yang harus Anda perhatikan pada saat melakukan promosi.Jangan
mengeluarkan biaya untuk pemasangan iklan secara terus-menerus jika belum tepat
sasaran pasarnya.Anda tidak harus membayar biaya iklan pada media-media besar,
meski sebenarnya itu bagus.
Namun
lihat dulu kondisi kas yang ada pada perusahaan Anda. Jangan sampai Anda
mengeluarkan banyak cost iklan namun revenue yang didapatkan
tidak seberapa. Pertimbangkan juga media yang tepat untuk memasarkan bisnis
Anda tersebut.
ü
Apresiasai pelanggan
Jika Anda mempunyai beberapa pelanggan setia,
agar mereka tetap terus menjadi pelanggan setia Anda, yang perlu Anda lakukan
adalah memberikan sebuah apresiasi kepada mereka. Entah berupa diskon khusus,
ucapan hari raya, maupun bentuk-bentuk apresiasi lainnya yang bisa membuat
mereka lebih respect terhadap Anda dan tentunya bisnis Anda. Cari tahu apa yang
membuat pelanggan menjadi makin suka terhadap produk yang Anda miliki saat ini.
Memberikan potongan harga mungkin membuat Anda tidak bisa mendapatkan pemasukan
yang besar, namun ingatlah efek viral yang terjadi ketika pelanggan setia Anda
tersebut mereferensikan bisnis Anda kepada teman-temannya.
ü
Penawaran paket
Startegi
lainnya yang bisa Anda terapkan adalah memberikan penawaran paket khusus yang
berisi berbagai macam produk dengan harga yang lebih ekonomis. Dengan
menggabungkan beberapa produk yang saling berkaitan ditambah dengan penawaran
harga yang lebih murah, tentu akan membuat konsumen menjadi lebih tertarik
untuk membelinya. Dalam waktu yang singkat Anda akan melihat penjualan yang
cukup meningkat drastis dengan model promosi seperti ini. Strategi seperti ini
juga sering diterapkan pada mall-mall besar, supermarket dan juga beberapa
minimarket lainnya.
ü
Jalankan strategi dan lakukan promosi
Kombinasikan
berbagai macam strategi yang telah Anda buat, dan lakukan juga promosi yang
tepat secara terus-menerus.Agar konsumen tahu bahwa Anda saat ini sedang
mengadakan bazar, promosi produk, atau diskon khusus. Tentunya ini yang akan
meningkatkan percepatan keuntungan pada bisnis
2.4. Strategi sukses meningkatkan penjualan
Produk.
Strategi yang ampuh & efektif dalam
Meningkatkan Penjualan Produk Barang bisa memakai berbagai cara, sistem dan
inovasi. Semakin banyak orang yang Anda jangkau, semakin banyak pula angka
penjulan yang bisa Anda capai.
Oleh karena itu, marketing merupakan
hal yang harus benar-benar diperhatikan untuk seorang entrepreneur.Meskipun
begitu, hal yang paling esensial yang harus anda perhatikan dalam marketing
Anda pertama-tama adalah strategi marketing yang baik. Jangan sia-siakan
seluruh dana Anda untuk sat chanel saja, tapi lihatlah segala kesempatan yang
bisa Anda manfaatkan untuk mencapai penjualan yang lebih luas dan lebih jauh
lagi.
Hal penting lainnya yang harus Anda
ingat bahwa marketing merupakan hal yang terus berubah, maka Anda pun harus
bisa terus berinovasi. Berinovasilah sehinga produk yang Anda jual bisa berbeda
dari produk-produk yang ada di pasaran.
Berikut adalah beberapa strategi
yang dapat meningkatkan penjualan dalam peruahaan.
1.
Buatlah
pembeli Anda sebagai agen promosi Anda.
Konsumen yang berpotensi akan
umumnya mengenal produk Anda dari kenalan atau sahabat mereka, yang
merekomendasikan produk Anda. Jadi, mengapa Anda tidak memanfaatkan hal
ini?Anda bisa menbuat konsumen Anda menjadi seorang Brand Ambassador.Anda bisa
memberikan mereka diskon khusus jika mereka merekomendasikan produk Anda ke
masyarakat luas.
2.
Buatlah
konsumen Anda menjadi fans produk Anda.
Anda harus melihat bagaimana Steve
Jobs dapat membuat beribu orang mencintai dirinya, dan sangat setia dengan
produk-produk yang ia luncurkan. Anda harus membuat produk, bahkan diri Anda
sendiri sangat menarik, hingga semua orang tertarik untuk mempromosikannya
kepada teman mereka.
3.
Tawarkan
kartu diskon.
Cara untuk memberikan hadiah kepada
konsumen Anda yag loyal adalah dengan memberikan kartu diskon. Hal ini dapat
membantu membangun loyalitas orang-orang terhadap Brand Anda, dan mereka akan
terus kembali lagi untuk menikmati diskon-diskon yang Anda berikan.
4.
Mintalah
testimonial dari pelanggan Anda.
Mintalah Testimonial dari pelanggan Anda yang
merasa puas dengan produk yang Anda jual. Hal itu dapat mempengaruhi masyarakat
lain, karena adanya pengalaman yang positif dari orang lain, keyakinan akan
produk Anda dapat semakin berkembang.
5.
Bentuklah
kemitraan.
Untuk seorang trader tunggal,
terkadang kemitraan sangat dibutuhkan untuk membangun Bisnis yang lebih besar.
Bekerja sama dengan Bisnis lain berarti Anda bisa memiliki akses untuk konsumen
mereka. Anda juga memiliki orang-orang yang dapat mebantu Anda melewati
kesulitan-kesulitan dalam menghadapi permasalahan Bisnis Anda.
6.
Buatlah
kegiatan social.
Membantu sebuah organisasi sosial
akan sangat berpengaruh untuk Brand bisnis Anda. memiliki dan membangun
hubungan yang baik dengan masyarakat dapat menaikkan pamor Anda di dunia
Industri, dan membantu penjualan nantinya.
7.
Buatlah
sebuah Kompetisi.
Buatlah sesuatu yang dapat
dibicarakan orang banyak.Buatlah sebuah kompetisi menarik yang dapat menjadi
bahan pembicaraan orang-orang, dan dapat mengundang orang-orang untuk terlibat
dengan Bisnis yang Anda jalankan. Keterlibatan itu tidak hanya sebatas sebagai pembeli, tapi juga dapat
terlibat langsung melalui kompetisi yang Anda adakan.
8.
Cobalah
dan menangkan sebuah penghargaan Bisnis.
Masuk nominasi penghargaan di dunia Bisnis
tidaklah sesulit yang dibayangkan.Untuk beberapa orang, hal yang perlu
dilakukan hanyalah sekedar mengisi aplikasi.Jika Anda sukses, koran-koran lokal
bisa tertarik untuk meliput bisnis Anda sehingga networking Anda semakin luas.
9.
Buatlah
business card yang menarik.
Business card bisa dengan murah
diperoleh dan dapat memberi kesan yang baik dari bisnis Anda. Dengan business
card, Anda dapat terkesan profesional dan dapat membuat orang-orang mengingat
Bisnis Anda.Jika Anda bertemu dengan konsumen-konsumen yang berpotensi,
berikanlah kartu Bisnis Anda.Dengan begitu mereka dapat mengingat Anda dan
menghubungi Anda di kemudian hari.
10. Tulislah sebuah berita.
Tulislah sebuah berita yang berisi
konten yang menjelaskan secara detail tentang bisnis Anda, dan apa yang membuat
bisnis Anda berbeda dari yang lain. Targetkan seluruh surat kabar yang dinilai
relevan dengan bisnis Anda, dan jangan berhenti sampai disitu. Targetkan juga
website, majalah, dan radio yang sesuai dengan bisnis yang Anda jalankan.
11. Gunakanlah media sosial yang
berpengaruh.
Buatlah akun Facebook, path,
istagram,Twitter, serta ocial media lain yang sedang booming untuk bisnis Anda.
Anda harus membuat orang-orang megenal dan peduli dengan produk Anda. Jika Anda
memiliki sebuah oci atau stand, tweet lah tentang hal itu, atau apa saja yang
Anda sediakan di oci Anda. Tweet pula diskon-diskon yang ada di oci Anda, dan
posting lah hal-hal yang dapat menginfokan produk Anda kepada masyarakat. Untuk
sebuah bisnis yang ingin berkembang dan sukses, sangat perlu dibuat sebuah
Website.hal pertama yang dilakukan customer saat ingin membeli sebuah produk
adalah mencarinya lewat Google. Sebuah Website yang menarik dapat membuat
bisnis Anda terlihat ocialional, dan meningkatkan kepercayaan pelanggan
terhadap bisnis Anda.sosial media yang Anda gunakan juga harus terhubung dengan
Website Anda.
12. Marketing melalui email.
Email dapat memudahkan Anda untuk
berhubungan dengan berjuta-juta orang hanya dengan satu tombol “kirim”. Anda
bahkan bisa mendapatkan calon-calon pembeli potensial melalui email.Cara
mendapatkan customer pun mudah. Anda cukup memberikan kolom alamat email untuk
mereka isi, kapanpun mereka membeli
produk dari Anda, sehingga hubungan Anda dengan cutomer Anda tidak terputus.
13. Persiapkan
program pendorong penjualan.
Berikan
alasan kepada staff marketing anda untuk pergi keluar sana dan melakukan
penjualan, penjualan dan penjualan. Mengapa begitu banyak bisnis yang
mempercayai staff marketing mereka untuk mengendalikan dan menangani penjualan.
Contoh kasus : member reward kepada marketing seperti menawarkan staff
marketing mereka sebuah bonus perjalanan liburan ke atlantis atau TV 29 inchi
untuk setiap penjualan yang terjadi. Coba lihat Progran Pembentuk Dorongan
Penjualan dari Paul Shearstone yang jitu membangun program pendorong penjualan
anda.Cantik, Sederhana dan Mudah untuk di peroleh.
14. Tumbuhkan
semangat keberanian untuk menjual kepada staff marketing anda.
Pada
dasarnya pemasaran yang melibatkan produk atau jasa lain tapi berhubungan dengan
produk yang anda pasarkan dan membuatnya agar lebih cocok atau sesuai dan
dibutuhkan oleh kustomer anda untuk membelinya atau dalam artian hanya dengan
menempatkan tambahan produk lain didekat produk yang anda fokuskan untuk
dipasarkan, tidak akan melejitkan penjualan anda. Agar penjualan lebih sukses,
onsumen harus diyakinkan dengan adanya sebuah keuntungan dan manfaat dari
sebuah produk atau jasa yang anda pasarkan. contohnya ; saat terakhir karpet
saya dibersihkan di sebuah pencucian karpet, si pencuci mengatakan bahwa
terdapat noda kotoran hewan dan malah hanya membersihkanya, ia mengalihkan
perhatian saya ke masalah kecil itu dan memperlihatkan saya bagaimana mudahnya
dan efektifnya tempat pencucian mereka membersihkan segala bekas-bekas noda
kotoran hewan. Apakah saya akan kembali kepada mereka? Pasti !! Karyawan
pencuci karpet tersebut meyakinkan saya untuk kembali mencuci kepada mereka dan
menciptakan tempat pencuc ian mereka sebagai tempat yang cocok dan klop untuk
saya akibatnya akan membuat trick pemasaran yang melejitkan penjualan.
15. Utamakan
pelanggan anda.
Sangatlah
jelas pada kenyataanya ada perbedaan antara Pelanggan dan Pembeli,perbedaannya
untuk ?Pelanggan? anda adalah mereka memperlihatkan kepada anda betapa anda
memiliki poin dan nilai untuk mereka.Bagaimana anda mengharapkan kesetian
konsumen seperti itu jika anda memperlakukan konsumen anda seperti seseorang
yang gak penting banget gitu lho!!? Ada terdapat beberapa cara yang anda bisa
memperlihatkan pelanggan anda bahwa anda melayani,menghargai mereka dengan baik
dan menomor satukan mereka, Dari contoh kecil saja,seperti menyapa mereka
dengan membawa sesuatu yang menguntungakan mereka seperti dengan memberikan
perpanjang diskon hanya untuk mereka yang anda anggap sudah menjadi pelanggan
anda.
16. Rancanglah sebuah program
penghargaan bagi pelanggan anda.
Kita
semua sudah kenal dengan yang namanya program penghargaan untuk pelanggan setia
dimana sudah banyak bisnis besar yang menyelenggarakanya.Tapi tidak ada alasan
untuk bisnis yang masih kecil tidak dapat menyelenggarakan atau menciptakan
sebuah program penghrgaan terhadap pelanggan setia anda. Bisa saja sangat
sederhana hanya dengan sebuah diskon untuk pelanggan yang berulang tahun pada
tanggal yang ditentukan,atau memberikan ?bebas harga untuk pembelian apa saja?
untuk pelanggan yang sudah memiliki poin tertinggi dalam pembelian di perusahan
atau untuk bisnis anda.Dari survey menyatakan bahwa program penghargaan
terhadap pelanggan ini dapat meningkatkan penjualan dan menciptakan kesetiaan
pelanggan yang makin setia terhadap anda.
17. Berikan
contoh gratis kepada customer.
Mengapa
sangat banyak bisnis yang mengikut sertakan contoh trial produk gratis pada
produk yang lain saat anda membeli sesuatu dari mereka? Karena itu dapat
meningkatkan penjualan dalam banyak cara. Sebagai konsumer yang telah membeli
produk yang asli dan puas kemungkinan besar mereka akan mencoba dan menyukai
produk yang baru sama seperti mereka puas dengan produk yang telah mereka beli
sebelumnya dan ingin mencoba dengan membelinya. Setidaknya konsumer yang sudah
membeli produk anda sebelumnya akan pikiran yang baik tentang bisnis atau
perusahaan anda dan berharaplah agar mereka mengatakan tentang produk anda.
Menarik perhatian kustomer baru adalah hal yang bagus tetapi bukan hanya itu
yang menjadi cara untuk meningkatkan penjualan, malah pada kenyataanya itu
adalah cara yang berat dalam dilakukan, karena dimulai dari awal untuk
menciptakan kenyamanan dan kepercayaan kepada konsumer baru tersebut.
Rubahlah fokus pemasaran anda
seperti ini untuk lebih memberikan keyakinan, dorongan dan kenyamanan kepada
pelanggan setia yang sudah kenal dan menjadi konsumen anda sebelumnya, hingga
sekaran ,terbukti trick ini lebih manjur dalam meningkatkan penjualan, bahkan
terhandal menciptakan kesetiaan konsumen yang mempengaruh penjualan yang
berulang.
2.5.
Fungsi Manajemen Strategis dalam prusahaan
Fungsi
manajemen strategik dibedakan menjadi 2 yaitu secara financial dan non
financial.
finansial:
1. meningkatkan sales.
1. meningkatkan sales.
2. meningkatkan produktifitas.
3. meningkatkan profitabilitas.
non
finansial :
1. mengetahui strategi pesaing.
2. meningkatkan kesadaran akan ancaman.
3. mengurangi resistensi perubahan.
4. meningkatkan kemampuan pemecahan masalah
Konsep-konsep
stratejik selalu saja memperoleh perhatian serius di dalam sebuah
organisasi.Dalam sebuah organisasi terlibat lebih dari satu elemen pembentuk
keadaan internal dan juga berbagai penampilan organisasi sejenis lainnya
sebagai competitor. Disini, dalam ringkasan ini adalah hendak dikemukakan
fungsi manajemen stratejik.
Bila
decision making dan planning merupakan fungsi dari manajemen, maka begitu
jualah peranan pengambilan keputusan stratejik dan perencanaan stratejik kepada
manajemen stratejik.Pertama, manajemen stratejik bertugas membuat keputusan
stratejik yang menggolkan ketetapan tujuan dan sasaran.
Kemudian
manajemen stratejik pun menetapkan apa yang sebaiknya dilakukan untuk masa
mendatang. Dan lantas menentukan siapa-siapa yang melakukannya serta bagaimana
tindakannya.Setelah itu manajemen stratejik meninjau, menggerakkan aktifitas
operasional total pihak-pihak yang bertanggung jawab, yang terlibat dalam
pencapaian tujuan dan sasaran.Singkatnya, manajemen stratejik berfungsi membuat
keputusan stratejik, menyusun planning stratejik, serta berfungsi juga untuk peninjauan
atau evaluasi stratejik.
Manajemen
strategik sebagai sistem pengimplementasiannya harus didasari dengan
menempatkan organisasi satu sistem. Dengan demikian berarti sebuah organisasi
akan dapat menyusun rencana strategis dan rencana renovasi jika tidak memiliki
keterikatan atau ketergantungan sebagai bawahan pada organisasi lain sebagai
atasan.
Rencana strategis dan rencana operasi
bersifat multidimensi, terutama jika perumusan rencana strategis hanya
dilakukan pada organisasi publik yang tertinggi.Dengan dimensi yang sangat
banyak itu, mudah terjadi tidak seluruh dimensi dapat
diakomodasi. Amstrong (1990) memberikan pengertian yang lebih singkat dan
tegas bahwa pengembangan sumber daya manusia adalah mengenai latihan dan
pengembangan. Sumber daya manusia menurut Mangun (dalam Suroto,1992) ialah
semua kegiatan manusia yang produktif dan semua potensinya untuk memberikan
sumbangan yang produktif kepada masyarakat. Kualitas sumber daya manusia
menyangkut dua aspek yaitu aspek fisik(kualitas fisik), dan aspek non fisik
(kualitas non fisik) yang menyangkut kemampuan bekerja, berpikir, dan
ketrampilan–ketrampilan lain. Oleh sebab itu upaya meningkatkan kualitas atau
kemampuan-kemampuan non fisik tersebut maka upaya pendidikan dan pelatihan
adalah yang paling diperlukan.
Proses perencanaan strategi produk
meliputi beberap langkah, yaitu:
1. Analisis Situasi.
Analisis
situasi dilakukan terhadap lingkungan internal maupun eksternal. Hal-hal
yang perlu dipertimbangkan antara lain apakah perusahaan dapat memanfaatkan
peluang yang ditawarkan oleh lingkungan eksternalnya melalui sumber daya yang
dimiliki, seberapa besar permintaan terhadap produk tertentu,
dan seberapa besar kemampuan perusahaan untuk memenuhi permintaan
tersebut.
2. Penentuan Tujuan Produk.
Selain untuk memenuhi kebutuhan pelanggan,
produk yang dihasilkan perusahaan dimaksudkan pula untuk memenuhi
atau mencapai tujuan perusahaan.Dengan demikian,perlu dipertimbangkan
apakah produk yang dihasilkan dapat memberikan kontribusi bagi pencapaian
tujuan perusahaan.
3. Penentuan Sasaran Pasar.
Perusahaan dapat berusaha melayani
pasar secara keseluruhan ataupun melakukan segmentasi. Dengan demikian
alternatif yang dapat dipilih adalah produk standar, customized product, maupun
produk standar dengan modifikasi.
4. Penentuan Anggaran.
Anggaran bisa bermanfaat sebagai
alat perencanaan, koordinasi sekaligus sebagai pengendalian
5. Penetapan Strategi Produk.
Dalam tahap ini,
alternatif-alternatif strategi prosuk dianalisis dan dinilai keunggulan dan kelemahannya,
kemudian dipilih yang paling baik dan layak untuk kemudian diterapkan.
6.
Evaluasi Pelaksanaan Strategi.
Langkah yang terakhir adalah
evaluasi atau penilaian terhadap pelaksanaan rencana yang telah disusun.
Langkah-langkah tersebut harus terdapat dalam dalam strategi yang ingin kita
lakuakan dan terapkan.dalam suatu kegiatan.
Alasan perusahaan tidak menggunakan
manajemen strategik :
1. gaji yang rendah.
2. kemalasan.
3. biaya yang banyak.
4. waktu yang lama.
5. pemadaman masalah.
6. terlalu percaya diri.
7. sudah puas dengan kesuksesan.
8. takut gagal.
Fungsi tujuan bagi perusahaan :
1. sebagai motivasi.
2. sebagai legitimasi.
3. sebagai dasar organisasi.
4. mengkhususkan dari pada misi.
5. sebagai pedoman.
BAB III
PENUTUP
A.
Kesimpulan
OMSET SEBUAH BISNIS merupakan sebuah kunci utama
untuk mengembangkan usaha kita, meningkatnya omset di dalam penjualan bisa
menjadi gambaran akan potensi suksesnya bisnis tersebut, untuk seorang sales
rasanya sudah bukan hal yang asing lagi, hampir 80% sales/marketing di sebuah
perusahaan di target omset perbulan ,per 3 bulan dan pertahun.
Oleh karena itu, marketing merupakan hal yang harus benar-benar
diperhatikan untuk seorang entrepreneur.Meskipun begitu, hal yang paling
esensial yang harus anda perhatikan dalam marketing Anda pertama-tama adalah
strategi marketing yang baik.
Peningkatan sales atau penjualan perusahaan dapat
dilakukan dengan cara diantaranya : buatlah pembeli Anda sebagai agen promosi
Anda,buatlah konsumen Anda menjadi fans produk Anda,tawarkan kartu diskon, mintalah
testimonial dari pelanggan Anda,bentuklah kemitraan,buatlahkegiatan social, buatlah
sebuah Kompetisi,cobalah dan menangkan sebuah penghargaan Bisnis,buatlah
business card yang menarik,tulislah sebuah berita,gunakanlah media sosial yang
berpengaruh.
marketing melalui email,persiapkan
program pendorong penjualan.
tumbuhkan semangat keberanian untuk
menjual kepada staff marketing anda,utamakan pelanggan anda,rancanglah sebuah
program penghargaan bagi pelanggan anda, berikan contoh gratis kepada kustomer.
B.
Saran
Agar omzet penjualan
meningkat dan atau untuk mempertahankan omzet penjualan sebaiknya seorang high
manajer juga memperhatikan semua aspek manajemen yang terlibat didalamnya,
bukan hanya bagian pemasaran saja, tetapi juga bagian produksi yang menentukan
kualitas produk, bagian keuangan yang mengelola pengeluaran dan pemasukan
perusahaan serta menyusun anggaran, bagian advertising yang mengiklankan produk
dan seluruh karyawan dalam perusahaan tersebut yang juga ikut andil dalam
mempengaruhi omzet penjualan.
Sebaiknya ditentukan
adanya target penjualan dan pemberian reward saat target tersebut tercapai agar
karyawan lebih giat lagi bekerja dan terdapat persaingan yang sehat diantara sesama
karyawan.
DAFTAR PUSTAKA
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapusSaatnya merubah strategi penjualan anda untuk meningkatkan penjualan secara dramatis. Dari strategi penjualan yang hanya menarik konsumen baru menjadi menggoda konsumen yang terjamin akan kembali untuk membeli lagi.
BalasHapusOmset sebuah bisnis merupakan sebuah kunci utama untuk mengembangkan usaha kita, meningkatnya omset di dalam penjualan bisa menjadi gambaran akan potensi suksesnya bisnis tersebut, untuk seorang sales rasanya sudah bukan hal yang asing lagi, hampir 80% sales/marketing di sebuah perusahaan di target omset perbulan ,per 3 bulan dan pertahun.